GELISAH KETIKA SEHARI TIDAK MELAKUKAN APA-APA
Semenjak kelulusanku dari bangku kuliah, ada hal baru yang setiap hari aku rasakan. Sebuah rasa yang muncul ketika aku menyadari bahwa di hari itu belum ada hal produktif yang aku lakukan. Rasanya benar-benar ada yang kurang, seperti ada sesuatu yang mengganjal. Semua itu membuat pikiran dan hati sungguh tidak tenang.
Jika sudah seperti itu, biasanya aku menyadari bahwa aku harus segera melakukan suatu kegiatan positif. Apapun kegiatannya yang penting positif. Walau sesederhana membersihkan & merapikan kamar tidur. Kegiatan semacam ini benar-benar mampu mengusir perasaaan gelisah sekaligus menaikan mood untuk melakukan kegiatan positif yang lain.
Photo by Domenico Loia on Unsplash
Di samping faktor umur yang sudah mendewasa, banyaknya nasehat hidup yang aku baca dan aku dengar juga barangkali membuat aku merasakan hal semacam itu. Aku sudah merasa tidak pantas untuk banyak bersantai-santai apalagi berleha-leha. Apalagi jika melihat di luaran sana banyak sekali anak muda yang memiliki semangat dan daya juang yang tinggi. Tentu aku tidak mau terlalu jauh tertinggal dari mereka.
Bagiku sebenarnya tidak masalah jika aku tertinggal secara pencapaian hidup. Semua orang memiliki jalan yang berbeda. Namun yang jangan sampai terjadi adalah aku tidak berusaha keras untuk mewujudkan keinginanku seperti mereka mewujudkan keinginan mereka. Perihal hasil memang sudah bukan di wilayah manusia. Tapi selagi bisa ikhtiar maka sudah seharusnya kita berusaha sebaik mungkin untuk mewujudkan keinginan kita.
Selagi kita belum melakukan usaha terbaik kita, jangan jadikan takdir Tuhan sebagai alasan atas segala kegagalan. Itu namanya bukan kesatria. Apalagi sampai memandang keberhasilan orang lain hanya sebatas keberuntungan tanpa kita tahu bagaimana mereka berjuang. Sudah bukan kesatria, eh meremehkan pencapaian orang lain. Itu namanya PECUNDANG !
Yogyakarta, 21 Muharram 1443 H